Warga RT 08 Desa Bancak Gelar Halal Bihalal Perdana di Halaman Musholla AS- Siffa

09 April 2025
Admin Desa
Dibaca 277 Kali
Warga RT 08 Desa Bancak Gelar Halal Bihalal Perdana di Halaman Musholla AS- Siffa
 

Bancak, 7 April 2025 - Suasana hangat penuh kekeluargaan menyelimuti halaman Musholla Asiffa RT 08, Dusun Krajan, Desa Bancak pada Senin pagi (7/4), dalam acara halal bihalal yang untuk pertama kalinya diselenggarakan oleh warga RT 08. Kegiatan ini menjadi momentum silaturahmi dan saling memaafkan usai perayaan Idul Fitri 1446 H.

Acara ini dihadiri oleh seluruh warga RT 08, tokoh masyarakat, serta tamu undangan dari berbagai dusun di Desa Bancak. Turut hadir Kepala Desa Bancak, Bapak Amin Sunaryo, yang memberikan sambutan sekaligus mengapresiasi inisiatif warga RT 08.

“Ini adalah sejarah baru bagi Desa Bancak, khususnya Dusun Krajan. Halal bihalal tingkat RT yang dilaksanakan secara mandiri seperti ini menunjukkan kekompakan dan semangat gotong royong warga. Semoga kegiatan ini menjadi contoh bagi RT lain di desa kita,” ujar Amin Sunaryo dalam sambutannya.

Kegiatan juga dihadiri oleh tamu kehormatan, yaitu H. Sjaichul Hadi, SPT, Anggota DPRD Kabupaten Semarang dari Fraksi PDIP, yang menyambut positif kegiatan ini. Beliau mengapresiasi kekompakan warga dan berharap tradisi seperti ini terus dikembangkan sebagai bagian dari upaya membangun keharmonisan sosial.

“Kegiatan seperti ini bukan hanya mempererat silaturahmi, tapi juga membentuk karakter masyarakat yang guyub, rukun, dan toleran. Saya bangga bisa hadir di tengah warga yang begitu solid,” ungkapnya.

Acara semakin khidmat dengan hadirnya Kyai Ahmad Al Amin Al Khafidz, seorang tokoh agama dari Dusun Gunung Jayan, yang memberikan tausiah bertema "Makna Halal Bihalal dan Salam-Salaman dalam Islam."

Dalam ceramahnya, Kyai Ahmad menekankan pentingnya tradisi halal bihalal sebagai sarana mempererat tali persaudaraan.

“Halal bihalal bukan hanya budaya, tapi bagian dari akhlak mulia dalam Islam. Momen ini adalah saat yang tepat untuk menghapus dendam, memperbaiki hubungan, dan saling mendoakan. Bahkan, salam-salaman yang kita lakukan adalah simbol keikhlasan dalam memaafkan,” tuturnya.

Acara ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah antarwarga. Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin tahunan, guna memperkuat ukhuwah dan menjaga keharmonisan antarwarga di Desa Bancak.